GELIAT MUALLAF DI KOTA SORONG PAPUA BARAT

Authors

  • Abd Shadiq Kawu Balai Litbang Agama Makassar

DOI:

https://doi.org/10.31969/alq.v18i2.70

Abstract

Abstrak
Artikel ini merupakan hasil penelitian dengan genre riset kebijakan yang bertujuan untuk
mendeskripsikan pola pembinaan muallaf yang ditengarai belum optimal, baik yang diselenggarakan
Pemerintah maupun civil society khususnya lembaga keagamaan masih sangat minim. Dengan
memanfaatkan metode penelitian kualitatif, ditemukan bahwa pola pembinaan muallaf di Kota Sorong,
Papua Barat sifatnya sangat fluktuatif ditandai dengan aktivitas yang sifatnya insidentil. Aktivitas
pembinaan yang diprakarsai sejumlah elit keagamaan, melalui berbagai yayasan/ormas keagamaan
menyebabkan keberadaan muallaf diakui sebagai satu komunitas muslim yang secara sistematis
mendapatkan perhatian umat Islam Sorong. Beberapa organisasi yang dulunya didirikan untuk
merespons kepentingan muallaf seperti Bakomubin, Persatuan Muslim Anak Papua, kehilanganperan
menyusul para pendirinya yang sudah lama meninggalkan kota Sorong. Kecenderungan ideologis
yang dianut para muallaf masih konsisten dengan doktrin Islam yang inklusif-moderat.

Additional Files

Published

2016-01-09

Issue

Section

Articles