ISLAMISASI DI TIRO BULUKUMBA
DOI:
https://doi.org/10.31969/alq.v18i2.78Abstract
Abstrak
Sebelum Islam masuk di Tiro (Bulukumba), rakyatnya masih menganut kepercayaan dari leluhur yaitu
animisme dan dinamisme. Masyarakatnya masih meyakini kebiasaan lamayangpercaya akan hal-hal mistis
dan ilmu hitam, serta gemar minum minuman keras dan makanan haram. Setelah Islam masuk di Tiro
kebiasaan lama sudah mulai ditinggalkan, Islamisasi di daerah ini dengan jalan damai, berbeda dengan
beberapa kerajaan yang ada di Sulawesi Selatan, melalui jalan perang. Meskipun Kerajaan Tiro adalah
merupakan kerajaan Palili bagi kerajaan Gowa, namunyang menyiarkan dan menyebarkan agama Islam di
Tiro dan sekitarnya adalah Abdul Jawad Khatib Bungsu biasa disebut DatukRi Tiro. Salah satu dari tiga
ulama asal Melayu yang menyiarkan agama Islam di Sulawesi Selatan.Inti qjarannya adalah Tasawuf,
karena lebih mudah diterima oleh masyarakat yang sebelumnya masih menganut kepercayaan lama. Proses
masuknya Islam dimulai di lingkungan kerajaan, sehingga rakyatnya juga dengan mudah menerima Islam.
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).