PERKEMBANGAN PENDIDIKAN MADRASAH DI TANAH PAPUA

Authors

  • Muhammad Murtadlo Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Jl. M.H. Thamrin No.6 Jakarta Pusat

DOI:

https://doi.org/10.31969/alq.v21i2.235

Abstract

Kehadiran madrasah di Papua sering dituduh sebagai bagian dari Islamisasi. Padahal kehadiran
madrasah di daerah itu lebih banyak diperuntukkan untuk menyediakan pendidikan bagi anak-anak
para pendatang yang kebanyakan muslim. Penelitian ini ingin mencoba melacak sejarah perkembangan
dan dinamika madrasah di tanah papua. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan
obyek sasaran seluruh daerah di Papua. Penelitian ini menemukan data bahwa madrasah di Papua
sudah ada sejak awal abad 19. Namun perkembangan madrasah sering terputus karena terbatasnya
Sumber Daya manusia yang mengembangkannya. Madrasah berkembang secara masif sejak hadir
organisasi yayasan pendidikan islam (YAPIS) yang berdiri tahun 1968, sebuah yayasan yang menaungi
semua yayasan/organisasi penyelenggara madrasah termasuk NU dan Muhammadiyah. Penelitian
ini merekomendasikan perlunya madrasah membuka diri untuk melayani siswa non muslim dengan
kewajiban menyediakan guru agama sesuai dengan agama murid dan perlunya kementerian agama
mengirim guru-guru berkualitas di papua.

Additional Files

Published

2016-01-10

Issue

Section

Articles