SEKOLAH ALAM LAMPUNG: WADAH PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)
DOI:
https://doi.org/10.31969/alq.v20i2.193Abstract
Tulisan ini menyajikan hasil penelitian mengenai pengembangan pembelajaran Pendidikan Agama Islam
(PAI) di Sekolah Alam Lampung, termasuk di dalamnya metode pembelajaran serta faktor pendukung
dan penghambat pelaksanaan PAI. Penelitian dengan menggunakan pendekatan kualitatif ini dilakukan
di Sekolah Alam Lampung pada tahun 2011. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran PAI
di Sekolah Alam Lampung menggunakan metode keteladanan, integrasi PAI ke dalam semua mata
pelajaran dengan menggunakan model spiderweb, integrasi PAI dalam intra/ekstra-kurikuler, melibatkan
seluruh komponen sekolah dan orang tua, mengutamakan praktek dan pengalaman, dan memanfaatkan
alam sebagai media pembelajaran. Faktor pendukung berupa kebebasan guru untuk mengeksplorasi
metode dan strategi pembelajaran, lingkungan yang kondusif, dan pandangan positif orang tua terhadap
tenaga pendidik. Sementara faktor penghambat berkaitan dengan keterbatasan sumber daya tenaga
pendidik, perbedaan kemampuan pemahaman agama peserta didik, serta masyarakat yang belum dapat
sepenuhnya menerima keberadaan sekolah alam.
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).












